Minggu, 27 Januari 2019

Marginalia Kisah Cinta Yang Tak Biasa




Data buku:
Judul :  Marginalia
Penulis: Dyah Rinni
Penerbit: Qanita
Cetakan: Pertama, Februari 2013
Tebal buku: 304 hlm
Harga: Rp. 49.000,00.
Cerita romantis selalu enak untuk dibaca. Novel ini adalah pemenang kedua Lomba Penulisan Romance Qanita. Tentu saja novel yang sangat berkualitas dari segi penggarapan maupun tutur bahasanya.
Dyah Rinni, kali ini menampilkan kisah cinta yang tidak biasa. Dari judulnya saja sudah membuat orang penasaran. Marginalia, catatan pinggir di buku (h.20), di mana setiap orang bisa membaca dan menulis catatan kecil di pinggirnya. Berbeda dengan novel yang dia tulis sebelumnya (Detektif Imai).
Novel ini menggunakan sudut pandang dua aku, Aruna dan Drupadi. Aruna yang romantis dan mengagungkan cinta dipertemukan dengan Drupadi yang tak punya waktu untuk cinta.
Pertemuan mereka lewat marginalia. Saling membalas dengan marginalia di kafe Marginalia membuat Aruna tertantang untuk mencari sang penulis marginalia di buku milik kekasihnya Padma.
Perjuangan tak kenal lelah akhirnya membuat keduanya bertemu. Namun, Drupadi tidak mudah untuk ditaklukan. Hatinya benar-benar tertutup untuk cinta. Ketika cinta sudah terbuka, Drupadi harus berhadapan dengan Inez, sepupu sekaligus mantan kekasih Aruna. Kembali Drupadi harus berjuang untuk mempertahankan cintanya.
Novel ini mengajari bagaimana seorang perempuan bersikap ketika patah hati. Tidak dengan bunuh diri atau memaki, namun dengan cara elegan dan soft. Selain itu tidak ada adegan ciuman atau pelukan sebagaimana novel romantis yang lain. Para orangtua tidak perlu khawatir ketika anak remaja atau ABG membaca buku ini.
Novel ini juga mengajak orang untuk membaca buku. Untuk membuktikan cintanya kepada Drupadi, Aruna rela membaca buku hanya untuk menemukan kata cinta dan benci dan menulis marginalia di semua buku (h.291). Sebuah kerja keras demi pengakuan sebuah cinta.
Kalimat cinta pun hanya sekali diungkapkan oleh Drupadi (h.293). Novel ini ditutup dengan salah satu puisi Rumi. Kisah cinta tak berakhir tanpa tujuan, karena saat mencintaimu, aku telah sampai tujuanku.
#ODOP#EstrilookCommunity#day27


0 komentar:

Posting Komentar