koleksi: Fuatuttaqwiyah
Bicara lagu cinta jadi mengingat
zaman awal aku dan suami menyatukan hati. Kalau ingat jadi tersenyum sendiri.
Masa penantian menjelang pernikahan suami sering kirim lagu cinta. Selain bait-bait
cinta di pesan Whatsapp yang rencananya mau dibukukan. Saat ini sedang proses
editing. Nantikan saja dokumentasi nada-nada cinta kami. Mohon doa semoga dimudahkan dan dilancarkan proses terbitnya. Amin.
Kembali ke lagu cinta. Aku sampai
mencari di pesan WA. Menelusuri jejak beberapa bulan lalu. Hasilnya adalah lagu
Inka Christie berjudul Nyanyian Suara Hati. Seringnya aku mendengar lagu ini
malam hari. Komunikasi kami selama masa penantian memang intensif di malam
hari. Maklum sebagai pengajar, seharian aku sibuk di sekolah. Bahkan sore pun
aku masih mengajar privat. Malam pun kadang aku ada kelas daring.
Kutulis naskah ini dengan ditemani
suara Inka Christie menyanyikan lagu favoritku dan suami. Ketika itu memang
banyak yang menyangsikan cinta kami. Di antara doa-doa yang mengangkasa, ada
juga yang meragukan niat baik kami. Kekuatan doa dan batin yang berserah kepada
Allah itu menjadi modal utama kami melewati semuanya.
Alhamdulillah, cinta kami akhirnya
menang. Kami bisa menikah dan menjalani pernikahan yang bahagia. Usia
pernikahan kami memang masih dalam hitungan bulan, masih harus banyak belajar.
Memahami pasangan memang tidak mudah. Aku harus belajar memahami suami dengan
karakternya yang unik. Begitu juga suami. Memahami karakterku yang tidak bisa
diam.
Satu hal yang kusyukuri suami
mendukung karir literasiku. Beliau tidak pernah protes ketika aku harus di
depan laptop untuk durasi yang lama. Malah beliau sering membantuku mencari
referensi tulisan. Aku sangat beruntung mendapatkan pasangan yang tidak
neko-neko. Maka nikmat manakah yang kaudustakan?
Ini lirik lagu Nyanyian Suara Hati
yang bikin baper menurutku.
Biar mereka bicara
Tentang diriku kekasih
Namun rindu hati ini
Hanya untukmu
Biar petir menggelegar
Biar pun bumi bergoncang
Takkan goyah
Cinta ini hanya untuk dirimu
Cintaku bagai samudera
Bergelombang di lautan luas
Haruskah aku bersumpah
Demi Tuhan
Sambutlah matahari
Hangatkan diri ini
Cintaku dan cintamu tak terpisahkan
Nyanyian suara hati
Bergelora di dada
Biarkan mereka bicara
CInta kita satu
Ini link youtubernya
Kalau mau lebih baper baca buku Melodi Cinta
(bukan promosi, tetapi usaha biar bukuku laris manis).
Undaan Kidul, Kudus, 26 Februari 2019
sumber foto:
koleksi pribadi Fuatuttaqwiyah
#NubarSumatera
#ChallengeMenulis
#day31
#Nderes Literasi
#SehariSatuParagraf
#Eladibastore
#Eladibatraining
0 komentar:
Posting Komentar